Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Daftar Vaksin Untuk Orang Dewasa

Daftar Vaksin yang Sebaiknya Dilakukan oleh Orang Dewasa - Daftar vaksin untuk mencegah terhadap berbagai infeksi dan penyakit tak hanya diberikan kepada bayi, tetapi orang dewasa juga direkomendasikan mendapatkan beberapa vaksin. Hal ini diperlukan guna melindungi diri dari beberapa virus yang terus berevolusi, menghindari dari bahaya yang disebabkan kebiasaan hidup, serta menangkal dari berbagai penyakit yang menyerang dewasa. Vaksin apa sajakah yang perlu diberikan pada orang dewasa? Berikut informasi lengkapnya.

Daftar Vaksin Untuk Orang Dewasa

1. Vaksin Influenza

Walaupun saat bayi telah mendapatkan vaksin influenza, orang dewasa juga direkomendasikan untuk melakukan vaksin ini secara rutin. Dilansir dari CDC, Advisory Committee on Immunization Practices (ACIP), merekomendasikan untuk mendapatkan vaksin influenze setiap tahunnya sebanyak sekali. Adapun penggunaan vaksin influenza berlisensi dan sesuai usia selama musim influenza 2021-2022, di antaranya quadrivalent inactivated influenza vaccine [IIV4], recombinant influenza vaccine [RIV4], atau live attenuated influenza vaccine (LAIV4).

Sebab, virus influenza merupakan virus yang selalu berevolusi dan bisa membahayakan manusia. Adapun orang dewasa yang direkomendasikan mendapatkan vaksin ini adalah semua golongan, khususnya ibu hamil, orang dengan masalah kesehatan jangka panjang, dan orang berusia di atas 65 tahun.

2. Vaksin Tdap

Sesuai namanya, vaksin ini bermanfaat untuk mencegah terserang penyakit difteri, tetanus, dan batuk rejan. Orang dewasa yang belum pernah mendapat vaksin setelah usia 11 tahun, bekerja di rumah sakit, hamil usia kandungan 27–36 minggu, dan berusia 65 tahun ke atas disarankan melakukan vaksin booster setiap 10 tahun sekali.

Difteri merupakan penyakit menular yang bisa mengakibatkan sesak napas, pneumonia, gangguan jantung hingga kematian. Menurut arahan Kementrian Kesehatan dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), vaksin yang berfungsi untuk mencegah infeksi bakteri Corynebacterium diphtheria ini wajib diberikan sejak bayi.

3. Vaksin HPV

Vaksin HPV merupakan vaksin yang bermanfaat untuk melindungi tubuh dari infeksi human papillomavirus (HPV). Perlu diketahui, HPV adalah virus yang bisa menyebabkan infeksi kulit termasuk kelamin. Bahayanya, virus ini bisa menular melalui kontak langsung, khususnya saat berhubungan seksual.

Jika kamu belum mendapatkan vaksin HPV saat memasuki masa remaja, maka wajib untuk mendapatkan vaksin ini demi menghindari infeksi virus penyebab kanker serviks, vulva, dan vagina pada wanita serta kanker penis pada pria. Vaksin HPV ditujukan untuk anak laki-laki dan perempuan pada usia 11 atau 12 tahun. Vaksin ini bisa juga dilakukan oleh wanita berusia di bawah 26 tahun dan pria yang belum berusia 21 tahun.

4. Vaksin BCG

Vaksin BCG termasuk salah satu jenis vaksin yang diberikan kepada anak. Namun vaksin ini juga direkomendasikan diberikan pada orang dewasa dengan keadaan tertentu. Vaksin BCG (Bacillus Calmette–Guérin) termasuk vaksin untuk mencegah infeksi TBC atau tuberculosis yang disebabkan oleh bakteri mycobacterium tuberculosis.

Orang dewasa berusia 16–35 tahun terutama yang berisiko tinggi terpapar TBC , serta bagi yang belum pernah mendapatkan vaksin wajib melakukan vaksin BCG demi memberikan kekebalan tubuh terhadap paparan bakteri penyebab penyakit menular ini. Adapun dosis vaksin BCG pada orang dewasa adalah 0,2–0,3 ml.

5. Vaksin PPSV

Vaksin PPSV atau Pneumococcal polysaccharide merupakan jenis vaksin pneumokokus atau vaksin pneumonia yang berfungsi untuk mencegah paparan bakteri Streptococcus pneumonia. Bakteri tersebut bisa menyebabkan infeksi virus penyebab pneumonia, meningitis, dan infeksi darah. Orang dewasa yang direkomendasikan untuk mendapatkan vaksin PPSV adalah orang berusia 65 tahun ke atas dengan 1 dosis seumur hidup.

6. Vaksin COVID-19

Di tengah kemunculan virus Corona yang mematikan, berbagai tim pengembangan vaksin dari seluruh dunia menciptakan ragam vaksin COVID-19. Tentunya vaksin ini bermanfaat untuk mencegah paparan virus Corona & memutuskan rantai penyebaran COVID-19. Per November 2021, anak-anak usia 6 tahun hingga dewasa dianjurkan untuk diberikan vaksin COVID-12 sebanyak 2 kali. Adapun dosis dan jarak pemberian vaksin kedua tergantung jenis vaksin yang digunakan.

Perlu diketahui, pemberian vaksin terhadap beberapa kelompok orang tertentu harus melalui konsultasi dengan dokter, khususnya bagi yang memiliki kondisi kesehatan tertentu. Kamu bisa berkonsultasi mengenai kondisi kesehatan dengan dokter.

Source : Traveloka.com

Referensi:

* CDC. 2021. Influenza Vaccination: A Summary for Clinicians.  https://www.cdc.gov/flu/professionals/vaccination/vax-summary.htm

* WebMD. 2021. Tetanus, Diphtheria, Pertussis Vaccine for Adults.
https://www.webmd.com/vaccines/tdap-vaccine-for-adults

* NHS. 2019. HPV vaccine overview.
https://www.nhs.uk/conditions/vaccinations/hpv-human-papillomavirus-vaccine/

* WHO. BCG vaccine.
https://www.who.int/teams/health-product-policy-and-standards/standards-and-specifications/vaccines-quality/bcg

* CDC. 2019. Pneumococcal Polysaccharide VIS.
https://www.cdc.gov/vaccines/hcp/vis/vis-statements/ppv.html

Posting Komentar untuk "Daftar Vaksin Untuk Orang Dewasa"